Berbagai Trik Saat Memperbaiki Tv

Menyelesaikan suatu kasus dalam sevice tv terkadang ada beberapa trik yang sederhana yang biasa seorang tuser lakukan. Biasanya trik tersebut diterapkan karena keterbatasan alat ukur yang dimiliki. Berikut ini beberapa trik yang biasa saya terapkan waktu menyervis tv. Insyaallah catatan ini akan terus ditambah dengan trik yang lain.

1. Trik mengetes fbt yang tidak kerja, dalam hal ini TR Hot masih bagus. Ada beberapa cara:
A. -putus jalur pin fbt dengan C Hot, kemudian pasang lampu dop
100W/220V di pin fbt dan C Hot tadi, dan hidupkan tv
- jika dop menyala sangat terang dan tidak ada tegangan
screen atau heater, maka fbt rusak (kump primer short)
- jika lampu redup, tidak ada teg screen atau heater maka fbt
rusak ( kump teg tinggi)
- jika teg semua ada walau kecil ( heater 1-2v, screen 150v)
maka fbt tidak rusak (biasanya dop redup)

B. - open Basis Hot
- lepas kabel HV, letakkan ditempat aman dan beri sedikit abu
rokok diujungnya
- hidupkan tv dan ambil probe tester
- hubungkan berkali kali kaki Basis Hot dengan jalurnya tadi memakai lead probe
- jika fbt ok, akan keluar teg tinggi dan menyembur abu rokok
tadi, karena spt mendapat sinyal frek hors
- kesimpulannya, fbt hidup jika ada sinyal frek hors, tinggal
dicari penyebab kenapa sinyal frek hors nya tidak keluar

C. -open C Hot atau B fbt dan hidupkan tv
-kalau osilator dan drive sudah kerja, pada Basis Hot ada
tegangan 1-2 volt AC
- untuk mengetahui osilator dan drive sudah kerja dg cara
ukur teg sekunder trafo hor drive, sekitar 2volt AC jika
Basis Hot diopen

D. - open atau putus pin fbt dengan C Hot
-pasang AC volt meter antara Basis Hot dg ground
- hidupkan pesawat sebentar saja, harus ada teg AC sekitar 1v
- ukur teg di Basis Hot, harus ada teg 0,3 - 0,4 v DC
- bila ada semua berarti fbt rusak.

2. Membedakan tuner vs dan fs pd tv china:
- tuner vs tegangan 33 volnya berayun sedangkan fs teg 33
voltnya fix. (trims to andryansyah mwb)


3. Tentang sensor remote


Untuk sensor spt diatas, no 1 5v in, no 2 grnd, no 3 out. Model yang lain bisa tidak sama susunannya.
Untuk pin out ada teg sekitar 4,5v dan bergoyang turun bila ada gel dari remot. Bila pin ini teg nya kurang dari 4 atau tidak stabil, maka sensor rusak.

4. CATATAN KECIL !!
Modif ic tone R2S15900 (Polytron Minimax - MX 5103R - Chasis
HBEE-001A) ini trik ny a:
- lepas ic tone
- jumper bkas kaki ic tone pin 2 & 11, pin 27 & 19 (aud out UOC to in PA)
- jumper pin 3 & 26 (av1 in LR), pin 4 & 25 (av2 in LR)
- jumper lgi pin 3 ic tone ke pin 22 ic HBT-00-02G (av1 in to ext aud1 in UOC),
pin 4 ic tone ke pin 32 ic HBT (av2 in to ext aud2 in UOC)
- msuk sermod, kode fac 1014. Rubah bit "OPTION 0" dari "01000111" mnjdi "00000111" TV, AV1, AV2, Component smua brfngsi nrmal, cuma menu
pngaturan Bas, Treb, Bal & Surround sja yg hilang..
Note :
- hnya d pastikan cocok pd Merk, Model, Chasis yg sama..
- jgn psang dlu spker sblm mrubah option bit, krna suara tv akn lgsung besar
wlpun volume nol.

5. KASUS KERUSAKAN TV
Kasus sharp wonder dari grup hbt:
TV sharp wonder 20w250
awalnya mati total,ganti str dan r
560k,bisa hidup tp layar polos biru,namun
bila jumper utk factory disatukan tv bisa
hidup normal dan gak mati2,,namun ada
tulisan menu2 factory,dijumpe r lagi utk menutup factory kembali polos
biru,kemudian sekejap mati (lampu
awalnya hijau kembali kemerah dan gak
mau start lagi<meski diremot atau di
tekan tombol ch,musti copot kabel
listriknya) yang sdh saya lakukan adalah :
1.lepas pinproteknya di j223,dan semua cabang
protek tv tetep begitu,
2.saya ganti memory nya tv tetep begitu

solusi:
Sharp wonder layar gelap /polos/
blanking,bila suwit factur di jumper akan
kelihatan raster/ kepyuur, ic 8391ps-cen4 vertical 8357s solusi jumper pin 8 ic 8357
dngn r 47k)33k ke ground.


KASUS SHARP PROTECK 180V:
SHARP 14" (Model : 14V20D2)
Chasis : DUNTKE 134 WE
- Reg : STRW 5453 (tnpa P-Coupler & Er-Amp, lubangny ad tp tdk d isi)
- UOC : IXC 245 WJN4Q (tipe SMD)
- Ver : STV9302
- Hor : TT2140 - Fbt : BSC25-0216F / FA135WJZZ Kasus :
D nyalakan bsa start (fbt krja & teg out skundr fbt kluar), kmudian protect/
stby (raster blm smpt mncul)..
Stelah stby, led msh nyala.. Tp tmbol & remot tdk respon.. Kbel ac d cbut
kmudian d clok lg, bru tv bsa start lg.. Kmudian stby kmbli, sprt kronologis d
atas.. Info :
B (125v)
Pin 1 ic 78RD05 (14V)
Vcc 5v (4.8v)
Vcc drv-hor (stby : 14v, start : 8v)
Scl/sda (4.2v) - Pin fbt b dan col tdk short.
- Repair, bru d gnti elco2 teg skunder aj.
- Hter d bri teg external, wkt star skejap raster tmpak polos brgaris blanking.

Solusinya:
ternyata tersangkanya cuma 1 ekor resistor d tmukan dlm keadaan ptus, (R625 = 150K) yg
trhbg dr teg 180v ke katoda D605 = IN4148 (Protect 180v / X-ray).. Sbg info
IXC245WJ mmliki 2 pin protect : pin 63 (protect utama = 4.1v) , pin 65 (v-protect
= 0.6v).. Non aktifkan protect utama : open J497.

KASUS AUDIO LG MENDESAH (dari grup hte)
Ada tv LG menggunakan ic dgn no LV76211 3C, dengan kerusakan suara mendesah, seperti system suaranya yg gak pas, padahal system suara sudah di set ke BG. IC memori sudah di ganti tapi tetap tidak ada perubahan.
Solusi:
dilakukan pengukuran di daerah tuner, tegangan agc, sda scl 33v semua normal, pas pengukuran di vcc 5v, terukur hanya 3.8v. Setelah di lalukan pengurutan, didapati tegangan out IC 9V (KIA78R09) hanya didapat sekitar 7 volt saja. Setelah di lakukan penggantian KIA78R09 akhirnya tegangan keluar 9v dan suara juga akhirnya normal kembali.

KASUS SAMSUNG PLASMA PROTECK (sebuah pengalaman dari grop hte)
Masalah Samsung plasma PS43D450A2M yg beberapa hari lalu saya posting berlanjut..... TV sudah diantar kerumah. Dari hasil pengetesan yg sudah disarankan rekan2 sekalian tv kondisinya masih terprotek dg indikator led power berkedip 5x jeda dst......

Hasil pengukuran tegangan sebelum terprotek, 5V, 15V, VS 207v, VA 55v, PS on 0v dan VS on 3v saat on. hanya di pin soket VS con tidak terdeteksi tegangan.....Apa ya fungsi Vs con ini ???

Pengetesan PSU tanpa beban dan memaksanya on dg jalan meng groundkan pin PS on dan menyuntik tegangan 3v ke Vs on...,semua tegangan out keluar tapi tetap naik/turun serima bunyi relay hingga 3-4X baru relay berhenti kerja dan semua tegangan out/drop 0V kecuali 5v stby......dalam kondisi begini sudah gak mau lagi dipaksa on kecuali dg memutus arus listrik dahulu......(garuk2 kepala,,,),

Berat dugaan masalah emang di PSU tapi bingung harus dari mana melacak kerusakannnya
SOLUSI:
Tadinya pesimis kasus ini akan terselesaikan meski petunjuk dari manual service kuat mengindikasikanmasalahnya di PSU. Pengalaman yg masih cetek, sistem proteksi psu yg sangat sensitif, part2 kutu dan kelangkaan sparepart hampir saja membuatnya berakhir GS setelah peremajaan elko2, pengecekan opto, TR, R kutu di jalur umpan balik protek PSUnya tidak ditemukan ada yg bermasalah.
Mencoba peruntungan dg ilmu nekat dan kudu ngawur dg menjumper atau suntik tegangan sana sini utk melumpuhkan sistem proteksinya setelah kecurigaan berat jatuh pada IC MCV14A rada2 eror. Menjumper dg R470k dan elko 10uf/50v ke gnd di jalur umpan tegangan dari PFC hanya menghasilkan relay dan sistem PFC bekerja normal tapi teg-out on 5v,15v,Vs dan Va mampet...Terakhir coba suntik tegangan 3v dari avo di jalur umpan teg out Vs/va ke pin 12 IC MCV14A, membuahkan hasil. Psu tidak terprotek dan tegangan out semua keluar normal. Pengecekan R, TR, D dijalur ini hingga pin 12 IC MCV14A kembali tidak ada yg bisa dijadikan tersangka sementara tegangan Vs/Va terdeteksi saat on Normal. Mau nyuntik tegangan 3v dijalur ini secara permanen khawatir sistem proteksinya kelak tidak bekerja dan berakibat lebih fatal. Ilmu akal2anpun diterapkan dg coba menstabilkan tegangan umpan proteksi dg R dan Elko ke gnd.
Alhamdulillah setelah memasang elko 100uf/50v dijalur ini, relay sempat berdetik 2x lalu on dan semua tegangan out keluar normal.
Saatnya PSU di tes bersama dg yg lainnya. Maknyussss TV on normal. runing tes dari semalam hingga saat ini (9jam), Semua tampak OK. Alhamdulillah........dan semoga awet.
Terima kasih atas semua komen, masukan dan dukungan dari rekan2 sekalian. Semoga bisa menjadi referensi utk kasus yg sama kelak.....CASE CLOSED.
Catatan: Percobaan memasang elko di jalur umpan Vs/va dg elko 0,47uf, 47uf, 220uf, 470uf dan 1000uf tidak membuahkan hasil. Hanya pada elko 100uf timing dan frekwensi yg dibutuhkan pin 12 IC MCV14A bisa sinkron dan acceptable.

CHANGHONG NO COLOR
CHANGHONG 21
croma → TB1238
fbt → BSC65A awal datang no color jadi black whie.
Sdh sy telusuri pd jalur ABL, X.tal 4,43xxx,keramik, elko, blm ktmu jg.
Apakah mungkn croma sdh kurang waras ataukah ada kutu yg blm sempt sy
ganti sebgai kecurigaan.
AV maupun RF tetap gambar hitam putih,
System color posisi sdh Auto. SOLUSI: Mudah2an dgn penggantian C.12pf Tv ini bertahan dgn keberadaan colornya.
Sempat ganti eprom, test R, ganti elko, milar/ keramik seputar ,ABL, AFC,
dan X.Tal hsl nihil (NOL)
setelah penggantian C.12pf ganti dgn 10pf warnapun nampak sempurna. C seri dgn X.tal menuju gnd. Asli 12 ganti dgn 10Pf.

Tv polytron stv2247 hbm00-07,keluhan oscilator gak kerja,rangkaian di 50v bagus,14v,5v,8v,terukur normal,tr & travo driver hor bagus.stv2247 ok,hbm00-07 ok,crystal program ok,jadi tv pas dinyalakan led nyala merah,tekan ch+ led padam, tapi ic stv nya gak mau kerja, ic vert ok, aku bilang ok karna di cek di mesin lain normal
~solusinya:
alhamdulillah kasus terselesaikan..yg bikin stv mampet ternyata c351 di pin 38 short,stlh diganti travo driver mau kerja tapi fbt masih gak
mau nyembur..wuih..!! opo meneh ki.,setelah lama mencari ketemu juga biangnya r337 560ohm putus...r ini terhubung antara pin 49
(lbf/scc) sampai ke heater, setelah r tsb diganti fbt langsung nyembur.

KASUS SHARP
Datang pasien Sharp Alexander Bonita model 21KS253 dg IC tunggal
IXD067, STR-W6553 dan LA78040B. Penyakitnya saya kategorikan
agak langka karena sejauh ini belum pernah ketemu kasus seperti ini.
Gambar byarpet/berkedip dan suara putus2 mengikuti kedipan
gambar…… Prosedur standard untuk mencari biang masalahpun dilaksanakan.
Secara visual tidak ada part yg mencurigakan, begitu juga dg
solderan2nya. Pengukuran tegangan2 output PSU dan FBT semua
terpantau normal/stabil kecuali pada pin ABL fbt BSC25-0232K terlihat
bergetar dan sesekali berayun meski tida ada gambar (hanya raster)
ataupun posisi blueback aktif. Razia dijalur ABL tidak ditemukan masalah pada part2 terkait. Hingga
pemutusan jalur ABL dari IC tunggal hanya menghasilkan gbr gelap/
klise tapi jelas masih terlihat berkedip, sementara tegangannya masih
bergetar. Dikarenakan punya stok FBT BCS25-0232A, gak ada salahnya
fbt coba diganti meski kode akhirnya beda. Hasilnya bikin gigit
jari….gbr masih berkedip dan tampilan CRT mnyempit kiri/kanan hingga lebih 10cm. Tapi lumayanlah dapat pelajaran bahwa
BSC25-0232K tidak cocok diganti dg BSC25-0232A….hehehehe.
Perburuan berlanjut ke jalur AFC…, baik tegangan ataupun part2 terkait
tidak ada indikasi bermasalah. Baru terfikir utk mengecek tegangan out
RGB dari chroma/IC tunggal. Ternyata tegangan semuanya (RGB)
bergetar dan sesekali berayun persis seperti pantauan di pin ABL sementara Vcc IC tunggal 5 dan 8V semua terpantau stabil.
Lemas aku jika berfikir kemungkinan IC IXD067nya yg bermasalah
mengingat waktu yg sdh mepet dan budget yg sudah dikonfirmasi
tidak lebih dari 150K. Maklum SC sharp sudah tidak lagi jual part tv CRT
padahal sebelumnya pernah beli ini IC hanya 53K. Dan jika harus order
ke rekan2 FB paling cepet 1mggu baru bisa action lagi…. . Mencoba peruntungan dg mengganti IC memorynya yg smd dg
memory biasa cabutan dari sharp jg tapi beda model dan IC. Lagi2 gigit
jari….,tampilan malah blank hitam dan jika screen dinaikkan terbaca
samar tulisan eeprom/memory bermasalah……wkwkwkwkwk.
Ditengah kegalauan…..coba2 curhat ke mbah google. Dari sebuah blog
yg saya baca artikelnya bersumber dari blognya Dede Digitalmas. Ada sebuah kasus dg gejala mirip meski berbeda ukuran/ model TV tapi
menggunakan IC yg satu generasi pertengahan sebelum IXD067 yaitu
IXC844. Disebutkan disitu bahwa beliau juga dapat bisikan dari
orangnya SC sharp yg memberitahukan masalahnya bahwa pulsa dari
trafo switching yang menuju ke ic program IXC 844 mengalami cacat
dan dibuktikan dari pengecekan beliau dg oscilloscope betul sinyal untuk AC detector mengalami cacat/bergetar. Solusi dari problem
tersebut bisa diatasi dengan memasang capasitor filter dirangkaian AC
detect.
Dengan penuh harap, saya praktekkan masukan ini dg menambahkan
C10nf di titik R1004 100 ohm/ 1/8w di jalur AC detect dan GND. Tapi
ternyata tidak membuahkan hasil. Penasaran saya coba pindahkan C10nf langsung ke pin 82 AC Detector IXD067 dan GND. Cihuuuyyyy…..
BERHASIL….gambar TV tidak lagi berkedip. Setelah pengetesan
beberapa menit….TVpun saya matikan. Dengan penuh riang saya
rapikan mesin dan posisikan mesin dg sebenarnya. TVpun dites
ulang….., kali ini keriangan saya berubah jadi kepanikan. Ketika TV di
on…FBT start…layar hanya gelap gulita. Cek heater, RGB hasilnya OK. Naikkan screen layar tampak hanya blank putih bergaris buku…….
Waduuuhhhhh…..kenapa bisa begini ???, padahal dari pengetesan
terakhir hanya merapikan mesin. Aahhh jangan2 ada solderan saja yg
retak. Coba ketok2 mesin…Blank putih tidak bergenming sedikitpun,
terpaksa mesin kembali di balik dan diteliti. Tidak ada solderan yg
mencurigakan retak. Tes ON posisi mesin terbalik, diketok2 dan di tekuk2 tidak ada perubahan. Alamaaaaaak….!!!
Iseng2 coba cabut kembali C10nf…..eeiiiiiittttt raster kembali nongol
dan yg membuat saya terpana tampilan layar tidak lagi berkedip.
Screen kembali diposisikan normal, antena dicolokkan, gambar tampak
sempurna dan normal. Subhanallah…..ada apa ini..?????
Tes beberapa menit…., on/off ber kali-kali, gbr tv tetap normal. Sungguh saya tak habis pikir………………….
Analisa sederhana saya mungkin C10nf nilainya kebesaran. Dari pada
esok2 TV kumat lagi ditangan konsumen, mending saya pertahankan
memasang C filter di pin AC detector tapi dg nilai hanya 1nf. Hasil
pengetesan beberapa jam dan di on/off, gambar tetap normal.


Semog bermanfaat.





sumber:
kristuren.mywapblog.com

Comments

Popular posts from this blog

Macam-macam Kerusakan Tv Polytron

Macam-macam Kerusakan Tv Samsung

Macam-macam Kerusakan Tv TCL